Kenaikan Harga Elpiji Awal 2014
Gas Elpiji 12 KG Naik dan PT Pertamina (Persero) memutuskan
untuk menaikkan harga elpiji 12 kg sejak Rabu, 1 Januari 2014. Besaran kenaikan
di tingkat konsumen bervariasi berdasarkan jarak stasiun pengisian bahan bakar
elpiji (SPBBE) ke titik serah (supply point).
Harga Elpiji 12 kg secara serentak di seluruh Indonesia
mengalami kenaikan dengan rata-rata kenaikan di tingkat konsumen Rp3.959 per
kg. Sehingga, harga elpiji saat ini mencapai di atas Rp120 ribu per tabung.
Beberapa agen elpiji di kota itu mengakui kalau stok gas 12
kg sudah kosong sejak sepekan terakhir. Stok gas juga tidak ada di sejumlah
SPBU di kota itu.
Manajer Humas Pertamina UPMS VI, Rudi Biantoro mengatakan,
guna menstabilkan harga dan menghindari kekosongan gas, pasokan gas 3 kg di Balikpapan diperbanyak.
"Kekosongan gas hanya karena keterlambatan pengiriman
saja. Perbedaan harga di beberapa tempat hanya dikarenakan faktor jarak angkut
saja," katanya, Kamis 2 Januari 2014.
Kenaikan harga gas elpiji ukuran 12 kg juga terjadi di
Tangerang, Banten. Harga gas nonsubsidi yang semula Rp80 ribu sudah naik
menjadi Rp130 ribu.
Kenaikan harga gas elpiji 12 kg, membuat penjual mengeluh.
Selain stok yang tidak tersedia, banyak warga yang akhirnya memilih untuk
membeli gas ukuran 3 kg.
Menurut penjual gas bernama Foni, sebelum harga naik saat
sekarang ini, gas elpiji nonsubsidi sudah naik dari Rp75 ribu menjadi Rp82
ribu.
Sumber : nasional.news.viva.co.id
Posting Komentar