News Update :
Home » , , , » Pemimpin Islamic State in Iraq and Al-Sham

Pemimpin Islamic State in Iraq and Al-Sham

Penulis : Unknown on Jumat, 01 Agustus 2014 | 19.04

 

Abu Bakr al-Baghdadi Diburu Dunia Internasional


Nama Abu Bakr al-Baghdadi sebagai salah satu pemimpin ISIS kini sedang ramai diperbincangkan. Abu Bakr al-Baghdadi yang dikenal di antara para pendukungnya sebagai Khalifah Ibrahim, pertama kalinya memperlihatkan wajahnya saat khotbah Jumat 5 Juli lalu di Mosul Irak.

Sebelumnya beberapa fotonya memang dibocorkan, tetapi Baghdadi tidak tampil di muka umum selama 4 tahun sejak menjadi pemimpin kelompok Islamic State in Iraq and al-Sham (ISIS) atau Negara Islami di Irak dan Suriah yang sebelumnya bernama Negara Islami Jihadis Irak.

Seperti dilansir BBC pada Kamis (31/7/2014), sebelum April 2013 lalu Baghdadi juga tidak terlalu banyak mengeluarkan pesan audio. Pesan audio pertamanya dikeluarkan bulan Juli 2012, berisi ramalan kemenangan Negara Islam di masa depan.


Kemudian pernyataan tertulis pertamanya adalah sambutannya terhadap tewasnya Osama Bin Laden pada bulan Mei 2011. Sejak kemunculan kelompok tersebut 15 bulan lalu, informasi tentang Baghdadi yang disediakan untuk media juga meningkat. Jumlah informasi khusus tentang latar belakangnya juga bertambah.

Setelah invasi AS terhadap Irak pada 2003 lalu, Baghdadi dan beberapa rekannya mendirikan Jamaat Jaysh Ahl al-Sunnah wal Jamaah (JJASJ), Angkatan Bersenjata Kelompok Warga Sunni yang beroperasi dari Samarra, Diyala, dan Baghdad.

Di dalam kelompok ini, Baghdadi menjadi pemimpin dewan hukum. Pasukan pimpinan AS menahannya dari Februari hingga Desember 2004, tetapi membebaskannya karena Baghdadi tidak dianggap sebagai ancaman tingkat tinggi.

Mengikuti jejak al-Qaida di Tanah Dua Sungai mengubah nama menjadi Majlis Shura al-Mujahidin (Dewan Syura Mujahidin) pada awal 2006, pimpinan JJASJ menyatakan dukunganya dan penggabungan diri. Di dalam struktur baru, Baghdadi bergabung dalam dewan hukum.

Tetapi tidak lama kemudian organisasi mengumumkan perubahan nama kembali di akhir 2006, menjadi Negara Islam Irak (ISI).  Baghdadi menjadi pengurus umum dewan hukum provinsi di dalam ‘negara’ baru di samping anggota dewan penasihat senior ISI. Ketika pimpinan ISI, Abu Umar al-Baghdadi meninggal pada April 2010, Baghdadi menggantikannya.

Sumber : aktualpost.com
Share this article :

Posting Komentar

 
| | | | | |
© . Peristiwa Aktual . .
Design Template by kwanyar-online | Support by creating website | Powered by Blogger Kwanyar
div id='fb-root'/>